Wawancara dengan Ms. Deepti Sharma, Direktur, Thinkerplace

Pendidikan di India sedang mengalami transformasi yang luar biasa, didorong oleh integrasi teknologi ke dalam ruang kelas dan munculnya platform EdTech yang inovatif. Dengan rangkaian lengkap mainan Pendidikan DIY berbasis STEM, ThinkerPlace telah membuat langkah signifikan dalam mempromosikan pembelajaran langsung dan menumbuhkan pemahaman mendalam tentang Sains, Teknologi, Teknik, dan Matematika di kalangan anak muda.

Dalam pencapaian tonggak baru-baru ini, ThinkerPlace telah berhasil bermitra dengan Padhega Bharat dan hadir di panggung nasional melalui JioTv. Kolaborasi ini bertujuan untuk menyebarkan kesadaran tentang pentingnya pendidikan STEM, banyak manfaatnya, dan peluang menjanjikan yang ditawarkannya kepada generasi mendatang. Dengan memanfaatkan kekuatan teknologi dan permainan, ThinkerPlace memberdayakan siswa untuk mengeksplorasi, menciptakan, dan mengembangkan keterampilan penting yang akan membentuk masa depan cerah mereka.

Dalam wawancara eksklusif ini, kami mempelajari visi, perjalanan, dan dampak ThinkerPlace saat mereka terus membentuk lanskap pendidikan di India. Kami memiliki hak istimewa untuk berbicara dengan Ibu Deepti Sharma, Direktur, Tempat Pemikiruntuk mendapatkan wawasan tentang pendekatan mereka terhadap pembelajaran dan komitmen mereka untuk membina generasi inovator dan pemecah masalah.

Mari jelajahi dunia menarik dari pendidikan berbasis STEM dengan ThinkerPlace, dan temukan bagaimana mereka mendefinisikan ulang pengalaman belajar untuk anak-anak di seluruh negeri.

1. Apa yang menginspirasi Anda untuk memulai ThinkerPlace dan fokus pada pembelajaran berbasis STEM melalui mainan edukatif?

Kami mengidentifikasi masalah yang sangat umum di kalangan anak-anak. Mereka menemukan mata pelajaran STEM (Sains, Teknologi, Teknik, dan Matematika) sangat sulit karena mereka tidak memiliki sarana yang tepat untuk menerapkan konsep-konsep ini dalam kehidupan nyata. Untuk menjembatani kesenjangan ini, kami menghadirkan ThinkerPlace yang membantu anak-anak menerapkan pengetahuan teoretis mereka dalam kehidupan nyata.

Kami mulai pada tahun 2020, juga dikenal sebagai era lockdown di mana anak-anak tidak memiliki akses ke pembelajaran praktis. Itu adalah waktu yang tepat untuk memperkenalkan mainan edukatif kepada anak-anak.

ThinkerPlace bertujuan untuk menciptakan dunia STEM (Sains, Teknologi, Teknik, dan Matematika) yang dinamis untuk anak-anak. Kami membuat Mainan DIY STEM edukatif yang memperkenalkan berbagai keterampilan futuristik kepada mereka seperti robotika, pengkodean, otomasi, IoT, dan banyak lagi. Kami ingin menjadi titik kontak pertama bagi anak-anak dan orang tua dalam hal pengenalan STEM dan kemungkinannya yang tak terbatas melalui mainan edukasi DIY kami.

2. Bisakah Anda menjelaskan proses yang dilalui tim R&D Anda untuk merancang dan mengembangkan kit DIY berbasis STEM Anda?

Tim R&D kami mengikuti proses yang ketat untuk merancang dan mengembangkan kit DIY berbasis STEM kami. Kami mulai dengan mengidentifikasi tujuan pembelajaran seperti mengembangkan keterampilan penting seperti pemikiran kritis, dan keterampilan memecahkan masalah, dll.

Kami melakukan brainstorming ide untuk kegiatan dan proyek yang akan membantu anak-anak mencapai tujuan tersebut. Kami juga menyertakan konsep STEM (Sains, Teknologi, Teknik, dan Matematika) dalam mainan sehingga anak-anak dapat menerapkan pengetahuan teoretis mereka ke situasi kehidupan nyata.

Melalui mainan DIY, anak-anak tidak hanya membangun proyek mereka tetapi juga menerapkan pengetahuan mereka dalam kehidupan nyata. Kami kemudian membuat prototipe dan mengujinya dengan anak-anak untuk memastikannya menarik dan efektif. Setelah kami memiliki produk final, kami melakukan pengujian lebih lanjut untuk memastikannya aman dan sesuai usia.

3. Dengan maraknya teknologi dan otomasi di berbagai industri, menurut Anda seberapa penting bagi anak-anak untuk memiliki pemahaman tentang konsep-konsep seperti robotika, kecerdasan buatan, dan otomasi?

Kami percaya bahwa sangat penting bagi anak-anak untuk memiliki pemahaman tentang konsep seperti robotika, kecerdasan buatan, dan otomasi, karena bidang ini berkembang pesat dan akan memainkan peran penting dalam membentuk masa depan mereka.

Keterampilan ini adalah beberapa keterampilan yang paling diminati yang memiliki banyak ruang lingkup di masa depan. Dengan memaparkan konsep-konsep ini kepada anak-anak di usia muda, kami dapat membantu mempersiapkan mereka menghadapi perubahan pasar kerja dan memberi mereka keterampilan yang mereka butuhkan untuk berhasil di era digital.

4. Langkah apa yang Anda ambil untuk memastikan bahwa mainan edukatif dan perlengkapan DIY Anda sesuai dengan usia dan aman untuk digunakan anak-anak?

Kami menjaga keamanan dengan sangat serius di ThinkerPlace, dan semua produk kami melalui pengujian yang ketat dan pemeriksaan kualitas untuk memastikan bahwa produk tersebut memenuhi standar keamanan. Kami juga memastikan bahwa produk kami sesuai dengan usia dengan mengujinya dengan anak-anak dalam rentang usia target dan menyesuaikannya berdasarkan umpan balik mereka.

5. Bagaimana Anda mengukur keefektifan produk Anda dalam mengembangkan keterampilan pemecahan masalah dan mendorong pembelajaran berbasis solusi pada anak-anak?

Kami mengukur keefektifan produk kami dengan melakukan survei dan mengumpulkan umpan balik dari orang tua dan pendidik. Kami juga memantau bagaimana anak-anak terlibat dengan produk kami dan mengamati bagaimana mereka menggunakan keterampilan pemecahan masalah untuk menyelesaikan aktivitas dan proyek.

6. Apakah Anda memiliki rencana untuk memperluas jangkauan produk Anda di luar mainan pendidikan berbasis STEM? Jika ya, dapatkah Anda memberi kami beberapa wawasan tentang apa yang dapat kami harapkan di masa depan?

Sementara pendidikan STEM akan selalu menjadi inti dari apa yang kami lakukan, kami terus mengeksplorasi bidang pembelajaran baru yang dapat kami masukkan ke dalam mainan DIY kami. Kami saat ini sedang melakukan brainstorming untuk memperluas jangkauan mainan kami yang mencakup pengkodean, robotika, kecerdasan buatan, IoT, dll.

7. Menurut Anda, peran apa yang dapat dimainkan orang tua dan pendidik dalam mendorong anak-anak untuk tertarik pada pembelajaran berbasis STEM dan membantu mereka mengembangkan keterampilan yang relevan?

Orang tua dan pendidik memainkan peran mendasar dalam mendorong anak-anak untuk tertarik pada pembelajaran berbasis STEM. Dengan memberikan kesempatan kepada anak-anak untuk mengeksplorasi dan bereksperimen dengan konsep STEM, mereka dapat membantu mengembangkan rasa ingin tahu dan keterampilan memecahkan masalah mereka. Orang tua dan pendidik juga dapat membantu anak-anak melihat aplikasi konsep STEM dunia nyata dan menunjukkan kepada mereka bagaimana mereka dapat menggunakan keterampilan ini untuk membuat dampak positif di komunitas mereka dan dunia.

8. Bagaimana Anda melihat masa depan pendidikan berbasis STEM berkembang di India, dan menurut Anda peran apa yang dapat dimainkan ThinkerPlace dalam membentuk masa depan ini?

Pendidikan STEM menjadi semakin penting di India, karena negara tersebut berupaya menjadi pemimpin dalam teknologi dan inovasi. Kami percaya bahwa ada peningkatan kesadaran akan kebutuhan pendidikan STEM, dan kami berharap melihat lebih banyak sekolah dan orang tua yang memprioritaskan jenis pembelajaran ini di tahun-tahun mendatang.

ThinkerPlace dapat memainkan peran penting dalam membentuk masa depan pendidikan berbasis STEM di India dengan menciptakan produk berkualitas tinggi yang dapat diakses oleh semua anak. Kami berkomitmen untuk bekerja sama dengan sekolah dan pendidik untuk memastikan bahwa produk kami selaras dengan kurikulum dan tujuan pembelajaran mereka, dan kami terus mencari cara untuk meningkatkan dan berinovasi produk kami untuk memenuhi perubahan kebutuhan siswa dan pendidik.

Kami percaya bahwa dengan memberikan pengalaman belajar STEM yang menarik dan efektif kepada anak-anak, kami dapat membantu mempersiapkan mereka untuk sukses di era digital dan berkontribusi pada pertumbuhan dan perkembangan ekosistem inovasi India.